PUISI TENTANG SEORANG PRIA



Pria Kamboja
Tak Selamanya abadi
Putih bersih mungkin suci
Bukan berarti usapan suci tak selalu berdebu
Kalimatnya terbang kelangit
Padahal berarti sampai dibawah kaki
Membersihkan dan tanpa setetes air
Sebutih mutiara dicari
Mimpinya berwarna-warni
Kenyataanya ini bukan kebenaran
Seperti alur sebuah perfilman
Putihnya ternidai kelabu
Mekar harum tapi palsu
Beban selalu datang
Tapi ia selalu menantang
Reformasi diri sendiri
Alangkah anggun rupanya
Bagai Soekarno yang tak henti berjuang
Mengocok perut ku mendengar
Akibat tarian konyol ulahnya
Aduhai, Pria kamboja

Komentar

Postingan populer dari blog ini

TRAGEDI PERANG SAMPIT

Sejarah Lumpur Lapindo dan Urusan Ganti Rugi yang Belum Tuntas.